“Brak..!!!!!” gak nyadar motorku nyerempet motor sebelah saat mau berbelok di putaran depan Plasa Dwima.
Entah karena naikin tanjakan jalan busway atau memang keadaan agak-agak licin.
Pengendara motor yang aku gak sengaja terkena bagian samping (dan tentu saja ga begitu keras) melototin aku terus dengan tampang sengit.
“Sorry mbak gak sengaja, maaf ya…, gak pa-pa kok.. “ kataku.
Justru yang sakit adalah kakiku karena terhimpit kedua motor, justru kaki menyelamatkan kedua motor dan akhirnya tidak terjadi yang lebih parah.
Tapi cewek pengendara motor itu masih sajasengit menatapku dengan tampang yang sangat-sangat aku benci.
“Sombong sekali orang ini” pikirku dalam hati.
“Aku sudah minta maaf dan memastikan semua baik-baik saja, tapi dia masih saja tidak menghargai ucapanku” sekali lagi aku bergugam dalam hati.
Setelah berbelok ternyata aku dan dia menuju arah yang sama, menuju Taman Solo di Cempaka Putih.
Ups, beberapa meter kemudian motorku di samping dia (kayaknya dia sengaja memperlambat laju motornya).. dan bilang
“Mas, lain kali hati-hati ya” kata dia
“Iya mbak, sorry ya, gak pa-pa kok motor kamu” aku menegaskan kembali keadaan yang memang baik-baik saja.
Tapi.. apa selanjutny yang dia katakana…
“Bego..!!! Songong..!!!!!!!!!!!!!!!!!” dengan ketusnya dia berbicara dengan nada ketus dan kencang.
“ups!!” dalam hari aku kaget sendiri.
Ternyata di balik perawakan dia, dia sama sekali tidak menghargai ucapan maafku.
Dan segera berlalu dengan angkuhnya.
Setelah ketemu pertigaan akhirnya dia berbelok, dan aku terus untuk menuju sebuah ATM di sekitar Taman Solo.
Sore tadi, saat aku putuskan untuk keluar kantor sebentar beberapa menit.
12 komentar:
Posting Komentar